Judul : The Storied Life of A.J. Fikry
Penulis : Gabrielle Zevin
Penerjemah : Eka Budiarti
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan : I, 2017
Tebal : 280 halaman
Cerita tentang A.J, seorang kutu buku pemilik toko buku di Pulau Kecil. Ia sinis, tapi baik. Malang sekaligus beruntung.
Kisah berawal ketika A.J ditinggal mati oleh istrinya, satu setengah tahun yang lalu. Tidak ada semangat dalam hidupnya. Bahkan saat membacanya aku pikir ia linglung dan hampir gila. Hingga ia mendapat bingkisan yang membuatnya melakukan suatu hal yang mungkin tak pernah ia bayangkan akan melakukannya. Sejak itu hidupnya berubah.
Membaca buku ini seperti setengah membaca review sastra. A.J bukan sekedar pemilik toko buku, tapi juga pustakawan. Tanyakan buku apa saja, ia bisa memberimu ulasannya, yang kebanyakan disertai kesinisan tentu saja. Aku kagum kepada tokoh-tokoh di buku ini yang berada di level tinggi membaca. Seru sekali membaca percakapan mereka tentang suatu buku.
Alur buku ini sederhana, mengalir perlahan tanpa memaksa untuk cepat sampai ke akhir cerita. Saat selesai membaca aku bisa menyimpulkan bahwa ini buku bagus. Satu kesulitanku, yaitu tidak mengenai semua judul buku yang dibahas di dalamnya 😕.
Penulis : Gabrielle Zevin
Penerjemah : Eka Budiarti
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan : I, 2017
Tebal : 280 halaman
Cerita tentang A.J, seorang kutu buku pemilik toko buku di Pulau Kecil. Ia sinis, tapi baik. Malang sekaligus beruntung.
Kisah berawal ketika A.J ditinggal mati oleh istrinya, satu setengah tahun yang lalu. Tidak ada semangat dalam hidupnya. Bahkan saat membacanya aku pikir ia linglung dan hampir gila. Hingga ia mendapat bingkisan yang membuatnya melakukan suatu hal yang mungkin tak pernah ia bayangkan akan melakukannya. Sejak itu hidupnya berubah.
Membaca buku ini seperti setengah membaca review sastra. A.J bukan sekedar pemilik toko buku, tapi juga pustakawan. Tanyakan buku apa saja, ia bisa memberimu ulasannya, yang kebanyakan disertai kesinisan tentu saja. Aku kagum kepada tokoh-tokoh di buku ini yang berada di level tinggi membaca. Seru sekali membaca percakapan mereka tentang suatu buku.
Alur buku ini sederhana, mengalir perlahan tanpa memaksa untuk cepat sampai ke akhir cerita. Saat selesai membaca aku bisa menyimpulkan bahwa ini buku bagus. Satu kesulitanku, yaitu tidak mengenai semua judul buku yang dibahas di dalamnya 😕.
Komentar
Posting Komentar