Langsung ke konten utama

Layangan Putus

 


Judul : Layangan Putus
Penulis : Mommy ASF
Penerbit : RDM Publisher
Cetakan : V, Desember 2021
Tebal : 244 halaman

Buku ini berisi kumpulan curhatan seorang wanita tentang kehidupan rumah tangganya yang pilu. Seorang wanita yang dengan sadar memilih untuk mengabdikan diri pada keluarga kecilnya. Sungguh ia tak pernah menyangka pernikahannya akan diuji sedemikian rupa. Ia tak sempat berpikir macam-macan saat suami tiba-tiba tidak pulang berhari-hari lamanya. Bahkan ia khawatir kalau suaminya ikut ke medan jihad. Maka tidak ada yang ia harapkan selain kepulangan suami dalam keadaan baik tanpa kurang apapun. Namun kenyataan berkata lain, kepulangan suami justru membawa berita yang menorehkan luka. Semampunya ia berusaha menerima dan berprasangka baik untuk mempertahankan pernikahannya. Tapi sayangnya ia merasa usahanya bertepuk sebelah tangan.

Sebagai pembaca, aku pribadi merasa gemaasss dengan tokoh suami karena sifatnya yang cenderung menghindar dari masalah dan suka memutarbalikkan fakta. Padahal sebagai kepala keluarga ia diharapkan bisa secara tegas dalam memberi arah yang jelas untuk masa depan keluarganya.

Cerita ini sempat viral di sosial media hingga mendapat kesempatan untuk dibukukan. Dan siapa sangka versi series-nya juga viral dan berhasil mengaduk emosi pemirsa. Namun yang perlu digarisbawahi cerita dalam buku dan series jauh berbeda. Jadi diharap pembaca maupun pemirsa lebih bijak dalam menyikapi cerita ini yang konon katanya adalah kisah nyata.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Serial Anak-anak Mamak

Judul : Eliana, Pukat, Burlian, Amelia Pengarang : Tere Liye Eliana si anak pemberani Pukat si anak pintar Burlian si anak spesial Amelia si anak kuat Keempatnya adalah anak dari Mamak dan Bapak yang dibesarkan dengan pemahaman hidup yang indah. Hidup di daerah terpencil dan dalam keluarga yang sederhana tidak mematikan cita-cita mereka untuk melihat dunia. Cerita keempatnya bukan hanya sekedar cerita anak-anak. Namun juga merupakan suatu panduan parenting untuk para orang tua. Mereka dapat belajar bagaimana menanamkan pemahaman hidup yang baik kepada anak-anaknya. Boyolali, 11 Juli 2017

Sang Juragan Teh

Judul : Sang Juragan Teh Judul Asli : Heren van de thee Penulis : Hella S. Haasse Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Penerjemah : Indira Ismail Tebal : 440 halaman Berkisah tentang Rudolf Kerkhoven. Pemuda dengan tekad kuat untuk membuka dan mengolah perkebunan tehnya sendiri. Ia hidup di masa Kolonial Belanda masih berkuasa di Hindia. Lulus dari sekolahnya di Belanda, ia menumpang kapal menyusul orang tuanya ke Hindia, tepatnya di daerah Priangan. Ia kemudian jatuh cinta pada alam Gambung dan kemudian pantang menyerah membuka perkebunan teh di tempat itu meskipun menghadapi medan yang sulit dan diremehkan orang-orang dekatnya. Di Hindia, ia tidak hanya menemukan mimpinya tetapi juga pelabuhan hatinya. Ia menikah dan hidup bahagia bersama keluarganya. Namun sayang, sepertinya hanya ia yang merasa bahagia, karena ternyata istrinya tidak merasakan hal yang sama. Sampai pada akhirnya, kenyataan pahit harus ia hadapi justru saat perkebunannya sedang berjaya. -------------...

Relawan Sehari : Kelas Inspirasi Boyolali 2

Ini adalah kisahku saat mengikuti Kelas Inspirasi Boyolali 2. Sudah cukup lama aku ingin bergabung menjadi relawan Kelas Inspirasi (KI) dan Alhamdulillah saat itu aku terpilih menjadi bagian dari para relawan pengajar. Awalnya sempat ragu apakah aku bisa mengajar anak-anak usia SD. Materi apa nanti yang akan aku sampaikan di hadapan mereka. Bagaimana jika materiku tidak menarik minat mereka. Dan berbagai keraguan lain memenuhi benakku saat itu. Sungguh sangat khawatir dan groginya aku. Apalagi saat aku bertemu dengan relawan lain yang sudah beberapa kali ikut KI, makin minder dan cemas. Halaman sekolah SDN 3 Gunung Hari yang dinanti pun tiba. Aku dan teman-teman sekelompok mendapat tugas untuk mengisi KI di SDN 3 Gunung, Simo, Boyolali. Letak SD ini cukup jauh dari pusat Kota Boyolali dan lingkungan sekitarnya pun masih asri. Bila aku tidak salah hitung, total jumlah siswanya sekitar 39 anak terbagi menjadi 6 kelas. Pagi hari pukul 07.00 WIB kami berangkat dari ...